Tidak banyak warga Tangerang yang mengetahui bahwa di kotanya terdapat sebuah museum sejarah kehidupan keturunan TIonghoa. Museum ini bernama Benteng Heritage, terletak di Pasar Lama yang memang merupakan kawasan pecinan di kota Tangerang. Bangunan museum ini merupakan sebuah bangunan tua yang direstorasi oleh Bapak Udaya Halim seorang peranakan Tionghoa (sering disebut Cina Benteng) yang sangat peduli akan sejarah.
Museum ini terletak di tengah pasar tradisional, sehingga saat pagi hari museum ini masih tertutup oleh para pedagang pasar. Jadi kalau pagi hari museum akan tertutup oleh pedagang di pasar. Beberapa rumah di sebelahnya terdapat klenteng & vihara Boen Tek Bio dan juga bangunan toko es Pasar Lama (saya dulu sering makan es di sini waktu masih sekolah). Namun saat saya kesana, terlihat bangunan bekas toko es Pasar Lama sedang dipugar, semoga tidak dibongkar dan dihancurkan, sangat disayangkan bangunan lama ini.
Vihara Boen Tek Bio
Bangunan Museum ini diperkirakan didirikan pada abad ke 17. Di dalamnya terdapat koleksi sejarah diantaranya peninggalan yang melukiskan kedatangan armada Cheng Ho yang sebagian rombongannya mendarat di Teluk Naga yang dipimpin oleh Chen Ci Lung, yang diyakini sebagai nenek moyang penduduk Tionghoa Tangerang. Selain koleksi benda-benda sejarah, kita juga dapat melihat koleksi kamera kuno, pemutar lagu kuno dan masih banyak lagi.
Untuk masuk kita perlu membeli tiket seharga Rp 20.000 / orang, namun itu sudah termasuk jasa pemandu yang siap menjelaskan benda-benda bersejarah tersebut. Tour akan berlangsung sekitar 45 menit. Kita tidak boleh mengambil foto atau video selama di dalam ruangan museum, jadi hanya bisa berfoto di ruangan depan saja. (Beberapa foto di postingan ini diambil dari website Benteng Heritage).
Bagi yang tertarik untuk mencicipi kuliner, di sini juga menyediakan paket makanan Cina Benteng. Mulai dari Rp 95.000 sampai Rp 125.000 / orang sudah termasuk tiket masuk museum. Untuk para pelajar (dan katanya sih untuk umum juga boleh), tersedia paket hemat seharga Rp 45.000 yang terdiri dari : Hainan Chicken Riceball / Nasi Ulam / Ketupat sayur (pilih salah satu), cendol, air mineral dan juga tiket masuknya.
Tempat ini juga dapat digunakan untuk acara arisan, reunian, ulang tahun, meeting, bahkan foto pre-wedding. Tertarik untuk berkunjung ?
Salam JJH
Museum Benteng Heritage
Jl Cilame No 20
Tangerang
Telp : (021) 44544529Harga tiket masuk :
Umum : Rp. 20.000
Pelajar/ Mahasiswa: Rp. 10.000
Pemandu bahasa Inggris / Mandarin : Rp. 50.000Jadwal Tour : 13.00 – 18.00 selama 45 menit, max 20 orang
Hari Senin liburwebsite : http://www.bentengheritage.com
emang keren nih museum ini. Sayangnya cuma soal larangan berfotonya
Pingback: Benteng Heritage Museum (Tangerang)
hheemmhh…jadi inget sama Pinang Peranakan Mansion.
http://www.pinangperanakanmansion.com.my
nais info Pak