Selain snorkling dan island hopping, apa saja tempat wisata yang bisa dikunjungi di Karimunjawa ?
Jangan kuatir, kalau Anda tidak begitu suka laut dan permainan air, Karimunjawa juga menawarkan tempat wisata dengan pemandangan alam yang indah. Silahkan disimak berikut ini.
Pertama-tama pastikan Anda memiliki sarana transportasi karena di pulau Karimunjawa ini kita tidak bisa mengandalkan transportasi publik. Jadi pilihannya adalah mengambil paket tour dari hotel / agen wisata lokal, atau menyewa kendaraan. Waktu itu kami menyewa motor dari hotel tempat kami menginap, lebih hemat dan praktis. Karena pulai Karimunjawa ini tidak begitu luas, jadi semua tempat wisata lokasinya terjangkau dan mudah dicapai.
Oh ya berhubung kita berada di pulau yang bertaburan sinar matahari, maka siapkan topi, kacamata hitam dan juga jika perlu gunakan sunblock agar kulit tidak terbakar. Gunakan sandal / sepatu yang nyaman, karena pada umumnya tempat wisatanya membutuhkan berjalan kaki di jalanan yang agak menanjak.
Bukit Love
Letaknya di dusun Jatikerep, di belakang SDN 3 Karimunjawa, cukup mudah mencarinya, gunakan saja GPS pada handphone Anda untuk menuju tempat ini, ditambah tanya-tanya ke penduduk kalau bingung arahnya. Bukit Love ini menawarkan pemandangan yang indah dari perbukitan di Karimunjawa. Pemandangan lepas melihat ke arah laut menjadikan tempat ini ramai dikunjungi wisatawan.
Kenapa disebut Bukit Love ? Karena ada tulisan LOVE yang terbuat dari batu yang menjadi incaran wisatawan terutama pasangan2 muda, yang menjadikan tempat ini menjadi spot romantis. Spot-spot foto juga tersebar di lokasi ini, harap bersabar untuk gantian foto jika saat wisatawan sedang ramai. Tempat ini juga banyak dikunjungi wisatawan untuk menikmati terbenamnya matahari (sunset)
Ada cafe yang menawarkan beberapa makanan dan minuman dan juga sebagai tempat untuk santai menikmati suasana di Bukit Love ini.
Juga terdapat toko penjual souvenir untuk Anda bisa berbelanja oleh-oleh dan cindera mata.
Untuk tiket masuk ke Bukit Love adalah Rp 10.000 / orang (per akhir 2019).
Bukit Joko Tuwo
Bukit ini disebut Joko Tuo atau Joko Tuwo, karena adanya kerangka ikan “Joko Tuwo” yang berjenis paus raksasa langka yang terdampar di pantai Karimunjawa.
Selain kerangka ikan raksasa ini kita juga dapat melihat pemandangan indah dari atas bukit ini, dengan beberapa spot untuk berfoto. Tempat ini juga sering dijadikan tempat menikmati keindahan sunset di Karimunjawa oleh para wisatawan.
Untuk tiket masuknya juga sama yaitu Rp 10.000 / orang (akhir 2019).
Hutan Mangrove
Jika Anda memiliki waktu cukup, Anda bisa menjelajahi (trekking) hutan mangrove yang berada di Taman Nasional Karimunjawa.
Dengan tiket masuk sebesar Rp 10.000, kita dapat melintasi hutan tanaman bakau dengan menggunakan jembatan kayu yang terhampar, dan melihat pemandangan dari atas menara pandang. Ingat untuk menggunakan lotion anti nyamuk untuk menghindari gigitan nyamuk.
Foto: Google Maps/Kelly Tjandra
Alun-alun
Ini salah satu tempat yang ramai dikunjungi saat malam hari, yaitu alun-alun Karimunjawa. Di sini akan berjajar penjual ikan dan makanan laut lainnya yang segar yang bisa kita pilih langsung dan dimasak dengan bumbu sesuai permintaan kita.
Dengan beralaskan tikar terpal dengan meja panjang, kita dapat berbaur dengan wisatawan lain, ditemani asap aneka masakan dengan aroma yang menggoda.
Juga terdapat para penjual pakaian, kerajinan tangan, makanan oleh-oleh di sekitar alun-alun ini.
Jadi seru kan wisata ke Karimunjawa.. Ayo main ke sana (kalau sudah berahir pandemi covid-19 ya).
Salam JJH
Anda dapat melihat videonya di bawah ini